Animal Anatomy and Biology

Lebah adalah insekta penghasil madu, pollen (tepung sari), propolis (zat perekat), royal jelly (susu ratu), racun lebah (apiloxin, beevenom) dan malam (wax).  Lebah memiliki ukuran 15 hingga 22 mm, ratu lebah mempunyai tubuh yang lebih besar dan berat 2,8 kali berat lebah pekerja. Lebah bernafas dengan trakea, sama dengan serangga lainnya. Lebah biasanya hidup selama 40 hari tetapi ratu lebah sanggup hidup hingga 3-5 tahun atau sekitar 30x lebih lama dari lebah pekerja.


Anatomi lebah terdiri dari tiga bagian :
1. Kepala (caput)
Kepala berbentuk segitiga, mengemban berbagai fungsi organ yaitu mata, antena dan mulut.


2. Mata lebah ada dua macam :
1) Mata majemuk (compound eyes) yang berfungsi untuk melihat jarak jauh,
2) Mata sederhana (ocelli) yang berfungsi untuk melihat jarak dekat.

3. Antena Lebah 
· Antena ada dua buah , berfungsi sebagai organ peraba.




4. Mulut Lebah 
Mulut lebah terdiri dari sepasang pemotong benda keras (mandibula) dan lidah (probosa), unutk menghisap cairan seperti nektar dan air.


5. Dada (thorax).
Dada adalah pusat pergerakan, mengemban 3 pasang kaki dan 2 pasang sayap, terdiri dari 4 segmen yaitu :
1. Dada depan (prothorax), menopang sepasang kaki utama.
2. Dada tengah (mesothorax), bagian terbesar yang menopang sepasang kaki tengah dan sepasang sayap.
3. Dada belakang (metathorax), menopang sepasang kaki belakang dan sepasang sayap. Modifikasi khusus lebah pekerja pada kaki belakang yang memungkinkan lebah membawa pollen.
4. Propoeum, bagian belakang dada.
3. Perut (abdomen)

Fungsi abdomen :
a. Sebagai pompa untuk mensirkulasikan darah dan oksigen ke seluruh tubuh.
b. Sebagai tempat 3 macam kelenjar penting. Kelenjar tersebut yaitu :
1. Kelenjar malam (wax glands) untuk menghasilkan malam sebagai bahan untuk membuat sarang yang sebelumnya dikunyah terlebih dahulu oleh lebah setelah di sekresikan dari kelenjar malam.
2. Kelenjar bau (scent glands), untuk menghasilkan bau sebagai alat pertahanan koloni dan petunjuk bagi lebah pekerja sewaktu pulang dari mencari makan.
3. Kelenjar racun (apitoxin, beevenom), untuk menghasilkan racun sebagai alat pembela diri dari serangan musuh.

No comments:

Post a Comment